Pengaruh Mobil China buat Subaru
![Subaru](https://asset.kompas.com/crops/sLUtGHGUKpJxdYBTLrlyNYUiAKY=/57x58:1401x954/1200x800/data/photo/2024/02/29/65e0496a6058e.jpg)
JAKARTA, - Pasar otomotif Indonesia makin beragam dalam beberapa tahun terakhir. Sejak 2017 tak sedikit merek asal China yang terjun dan mengambil ceruk pasar mobil Tanah Air.
Salah satu yang merasakan dampak hadirnya merek-merek asal China ialah Subaru. Pabrikan asal Prefektur Gunma, Jepang itu menyebut kedatangan merek China menjadikan industri lebih bergairah.
Baca juga: Naik Bus Suites Class Jadi Solusi Hemat Saat Bepergian Luar Kota
Marketing dan GM Public Relation Subaru Indonesia, Ismail Ashlan, mengatakan, hadirnya mobil China menggerakkan peta mobil listrik di Indonesia.
![Subaru BRZ 2024](https://asset.kompas.com/crops/gV5tomdJ_KIRitliM8rzw8pSvMk=/0x0:4619x3079/750x500/data/photo/2024/02/16/65cee4ec07d67.jpeg)
"Artinya industri dan edukasi terhadap fitur tumbuh sangat pesat. Karena yang melakukan eduksi tersebut pemain baru, artinya untuk industrinya sangat positif untuk Subaru kami pasti merasakan pastinya isu terkait elektrifikasi," di Tangerang, Banten, Kamis (16/5/2024).
Namun mengenai persaingan pasar, Ismail mengatakan Subaru hampir tidak merasakan dampak apa-apa. Sebab target konsumen Subaru berada di segmen khusus.
"Tapi sekali lagi karena Subaru Indonesia di bahwa naungan Plaza Auto Mega tidak punya program elektrifikasi dalam dua-tiga tahun ke depan. Program kami ialah enjoyment dan peace of mind setra driving experience yang menyasar orang yang memiliki target kesenangan berkendara," kata Ismail.
Baca juga: Video Mitsubishi Pajero Sport Pasang Aksesori Mirip Senapan Mesin
![Subaru](https://asset.kompas.com/crops/uX_s_hrKyCNRLRt6IU2CRZhfMxU=/322x32:1407x755/750x500/data/photo/2024/02/29/65e048f17a2e1.jpg)
Ismail mengatakan, dari total penjualan mobil nasional yang menyentuh angka sekitar 1 juta unit tiap tahun, target pasar Subaru paling hanya 0,01-0,02 persen.
"Target kami sadari kecil (niche) bahkan di bawah 1.000-2.000 orang. Itu adalah segmen yang kami sasar. Jadi rasanya kami tidak bersentuhan dengan merek yang disebutkan tadi," ungkapnya.
"Jadi targetnya ialah orang yang cari kesenangan berkendara atau unik dari suatu merek. Jadi buat Subaru pengaruhnya sangat kecil tapi secara industri secara positif," kata Ismail.
Terkini Lainnya
- Minggu Awal GIIAS 2024, SPK Subaru...
- Promo Subaru di GIIAS 2024, Hadiah...
- Pabrik Subaru di Thailand Tutup, Bakal...
- 70 Persen Konsumen Subaru Masih Pilih...
- [POPULER OTOMOTIF] Pabrik Subaru di Thailand...
- Menko Airlangga Tanya Harga Aion Hyptec...
- Pasar Prospektif, Simak Daftar Mobil Listrik...
- Asosiasi China Ungkap Pentingnya Pengembangan SPKLU...
- Program FIF untuk Pembelian Motor di GIIAS 2024
- Ada Pembebasan Tarif Impor, Gaikindo Sebut Kebijakan Mobil Listrik Masih Adil
- Toyota Pamerkan Sistem Infotainment Baru, Bisa Cek Kondisi Lalu Lintas
- DFSK Seres Gandeng Voltron, Bangun Stasiun Pengisian Daya
- Banyak Tantangan, ESDM Akui Implementasi E5 Meleset dari Target
- Perhatikan Hal Ini Sebelum Beli Honda Freed Bekas
- Harga Mobil Hybrid yang Pas buat Orang Indonesia, di Bawah Rp 400 Juta
- Sederet Aturan dan Insentif buat Mobil Listrik di Indonesia
- Toyota Terus Tambah Mobil Elektrifikasi, Tinggal Tunggu Waktu
- Daihatsu Terios Graphite, Tampil Mewah di Lantai GIIAS 2024
- Honda Freed Masih Diminati, Harga Bekasnya mulai Rp 110 Jutaan
- Daftar Mobil Hybrid Diskon di GIIAS 2024
- Masalah Truk Euro 4, Distribusi Bahan Bakar Tak Merata
- Isuzu Yakin Traga Tetap Terjaga meski Ada Rangga
- BMW Masih Tahan Harga Meski Rupiah Melemah
- Derek Mobil Hybrid Tidak Bisa Sembarangan, Simak Penjelasannya
- Penjualan Subaru Naik di Awal 2024
- Motor Baru Alva Meluncur di GIIAS 2024, Harga Rp 20 Jutaan
- Naik Bus Suites Class Jadi Solusi Hemat Saat Bepergian Luar Kota
New
- [POPULER OTOMOTIF] Jawaban Esemka Soal Mobil Listrik | Motor Listrik Yadea | Daftar Mobil
- Beda dengan SIM C Biasa, Begini Ujian Praktik SIM
- Harga MPV Murah Jelang Selesainya Diskon PPnBM dan Akhir
- Hitung Pajak Tahunan SUV Listrik BMW iX xDrive50
- Enea Bastianini Incar Kursi GasGas
- Alasan Honda BeAT Menghilangkan Kick
- Kenali Faktor yang Menyebabkan Mobil Matik CVT Tidak Kuat
- Nissan Bawa Frontier Gaya Offroad sampai 240Z Reli di SEMA Show
- Rencana Jangka Panjang BAIC di Indonesia, Mau Bikin Pabrik
- Polisi Menegaskan Truk ODOL Masuk Kategori Kejahatan Lalu
Recommend
- Hindari Jalan Kramat Kwitang, Ada Proyek Tower
- [VIDEO] Eksklusif Ulasan Lengkap Mobil Pindad
- Apa Efek Samping Oplos BBM Beda Oktan?
- Parkir Mundur di Garasi Rumah, Mobil Gampang
- Joan Mir dan Alex Rins Butuh Adaptasi dengan Motor Balap
- Pabrik Chery di Indonesia Jadi Basis Produksi Mobil Setir
- Potong Suzuki Jimny Jadi Pikap, Plus
- Harga Baterai Kendaraan Listrik Bakal Semakin
- Gigi Dall'Igna Menolak Marquez Masuk Tim Pabrikan
- Masih Ada Penolakan, Zero ODOL Mundur Lagi ke