Desain Bus Makin Modern, tapi Kaca Sopir Bus Tetap Model Geser
![Area kemudi sopir bus AKAP](https://asset.kompas.com/crops/F9cdCWlz5MxKmxuEN10PKH6R1NE=/0x1343:3000x3343/1200x800/data/photo/2024/05/29/6656906b39436.jpg)
JAKARTA, – Seiring berkembangnya zaman, kini desain bus makin modern dan canggih. Bahkan kini sejumlah bus keluaran terbaru punya beberapa fitur untuk menunjang kenyamanan penumpang atau mempermudah kinerja sopir saat mengoperasikan kendaraan.
Kendati secara estetika desain bus kini banyak alami perubahan, namun pada area ruang sopir yang tidak alami perubahan justru pada bagian jendela kaca. Kalau diamati, baik kaca sopir pada bus lawas atau keluaran terbaru pasti menggunakan model geser manual.
Padahal, saat ini pada desain mobil penumpang punya dua jenis cara untuk membuka kaca yakni memakai engkol atau dan kini lebih banyak elektrik.
Lalu mengapa desain kaca sopir bus hingga saat ini masih model geser?
![Bus baru PO Borlindo](https://asset.kompas.com/crops/bJ4y5N27g_PC8Kodarxo_FGW0jY=/0x244:1080x964/750x500/data/photo/2024/06/04/665ec372cd04b.jpg)
Baca juga: Bagnaia Bocorkan Rahasia Motor Ducati Lebih Kencang
Wanto salah satu pengemudi sopir bus PO Sinar Jaya mengatakan, desain yang seperti ini memang lebih mudah digunakan oleh sopir bus.
"Saya belum pernah melihat bus dengan kaca sopir yang menggunakan power window. Kalau memang ada, mungkin jadinya lebih riskan digunakan. Sebab pastinya model yang seperti itu akan cepat rusak dan dibersihkannya juga agak merepotkan," katanya kepada beberapa waktu lalu.
Menurutnya, desain kaca bus yang seperti ini sudah sangat praktis untuk kebutuhan para sopir. Sebab biasanya sopir bus AKAP membuka kaca hanya untuk kebutuhan bayar tol saja.
Melengkapi hal tersebut, Development Design karoseri New Armada Deddy Hermawan mengatakan, ada tiga faktor mengapa kaca model geser masih digunakan pada bus, pertama kemudahan produksi, lalu ketersediaan barang dan fungsinya.
“Pertimbangan pertama yaitu kemudahan produksi dan assembly komponen. Kedua, kemudahan suplai, karena untuk saat ini yang tersedia di pasaran adalah kaca geser,” katanya kepada .
Baca juga: Viral, Video Pengemudi Mobil Acungkan Celurit di Jalan
Deddy juga mengatakaan, saat ini kaca model turun ke bawah seperti di mobil penumpang masih belum tersedia di pasar. Selain itu kalau memakai model seperti kaca mobil, akan lebih banyak mekanismenya sehingga agak merepotkan.
“Namun yang lebih utama adalah fungsinya, bukaan jendela di sopir lebih kepada akses, misalnya untuk bayar tol dan lainnya. Jadi bukaan kacanya tidak perlu sebesar kaca roll mobil penumpang pada umumnya,” kata Deddy.
Terkini Lainnya
- Alasan Karoseri Laksana Luncurkan Bodi Bus...
- Bus Listrik Karoseri Tentrem Jadi Kendaraan...
- Bedanya Bodi Bus Navigator Listrik dan...
- Bus Sleeper Makin Terkenal, Laksana Terus...
- Ini Pemilik Sleeper Bus Mesin Depan...
- Isuzu Sebut Bus Komuter Listrik Cocok...
- Intip Spesifikasi Bus Listrik E-Nucleus yang...
- Akhir Pekan Naik Shuttle Bus Gratis...
- Ini Alasan GWM Indonesia Masih Fokus Jualan Mobil Hybrid
- Impresi Berkendara Royal Enfield Himalayan 450 di Off-road dan Aspal
- Pemerintah Masih Upayakan Kehadiran Insentif Mobil Hybrid
- Kata BKPM, Indonesia Punya Pasar Potensial Dibanding Thailand
- Modifikasi Wuling Air EV Biru Pastel, Terinspirasi dari Tamiya
- GIIAS 2024 Jadi Momen Tepat Beli Perkakas Otomotif
- Kementerian ESDM Jelaskan Urgensi Indonesia Adopsi Kendaraan Listrik
- Rayakan Ulang Tahun ke-8, Komunitas Grand Vitara Gandeng Autovision
- 10 Unit Hyundai Kona EV Terjual buat Konsumen Niaga
- Mobil Listrik Seres E1 Tampil Agresif di GIIAS 2024
- Nissan Perkenalkan Teknologi ProPILOT Assist di GIIAS 2024
- Spesifikasi Lengkap VinFast VF e34 di GIIAS 2024
- Komunitas Canter Mania Bawa Modifikasi Truk Nyentrik di GIIAS 2024
- Mudahkan Konsumen, HPM Perbarui Aplikasi Honda e-Care
- Hyundai All-New KONA Electric Mejeng di GIIAS 2024, Jadi Mobil Listrik Pertama yang Pakai Baterai Produksi Tanah Air
- Video Viral Creta Ditabrak Kereta, Pemilik Cuma Bisa Merenung
- Shell Gelar Diskusi Peningkatan Produktivitas Industri
- Mulai 12 Juni, Catat Rute Bus Transjakarta Menuju Jakarta Fair
- Ciptakan Bus Pariwisata Aman, Korlantas Bakal Adakan Sekolah Mengemudi
- Ini Motor Listrik yang Paling Banyak Dipakai di Indonesia
New
- Ambulans Pembawa Jenazah Tabrak Truk di Tol
- Skandal Daihatsu Jepang, Produksi dan Distribusi Lokal Tetap
- Motor Pakai Pelat Nomor Palsu, Siap-siap Kena Denda Rp
- Fabio Quartararo Tebar Ancaman di Tes Pramusim MotoGP
- Menu Motor Listrik Subsidi di bawah Rp 10
- MBP Meluncurkan N250 dan N300 yang Ringkas, Punya Desain
- MBP T502X, Motor Petualang Ringkas yang Mirip Harley Pan
- Rute Alternatif ke Cianjur dan Bandung Saat ada CFN di Kawasan
- Federal Oil Gandeng MRT Jakarta Gelar Vaksinasi
- Kemacetan Mudik Lebaran 2022, One Way dan Tol Merak Perlu
Recommend
- Selama PSBB Diterapkan, Jakarta Masih Bebas Ganjil
- Apa Patokan Aki Mobil Sudah Penuh
- [VIDEO] Mitsubishi Xpander Cross, Tampil Makin
- Rutin Ganti Filter AC Mobil, Cegah Risiko Infeksi Saluran
- Mengenal Bahaya Laten Aquaplaning Saat Berkendara di Musim
- Chery Mau Jual Mobil Hybrid di Indonesia, Incar Segmen LMPV dan
- Alasan Kenapa Penumpang Bus Harus Turun Pakai Kaki Kiri Lebih
- Ingat, Berkendara Sambil Main Ponsel Bisa Kena Denda Hingga
- Peran Auto2000 Dukung Ekosistem Kendaraan Listrik di Pulau
- ION Mobility Bangun Fasilitas Bikin Baterai di