Viral, Video Motor Terbakar Usai Digeber-geber
![Video motor terbakar usai digeber-geber knalpot](https://asset.kompas.com/crops/eMVKprBnOHSqp-mx16zPVIe3UMg=/0x98:638x523/1200x800/data/photo/2024/04/11/6616de3fdab78.png)
JAKARTA, - Viral di media sosial video yang memperlihatkan seorang pemuda menggeber-geber motor skuter matik di salah satu ruas jalan.
Rekaman tersebut diunggah oleh akun Twitter @Pai_C1, pada Rabu (10/4/2024). Dalam tayangan berdurasi 15 detik itu terlihat pemuda bertelanjang dada yang duduk di atas sepeda motor sambil menggeber-geber motornya.
Sambil asyik menggeber motor, tangan kiri pemuda tersebut memegang kaus putih yang diputar-putar di udara.
Baca juga: Masih Berpotensi Hujan, Jangan Abaikan Jarak Aman Berkendara
Tak berselang lama, muncul percikan api di area mesin sepeda motor, beberapa detik kemudian api tampak langsung membesar. Pemuda itu pun tampak panik, bahkan sejumlah orang yang berada di sekitar ikut berlarian mencari cara untuk memadamkan api.
Video ini pun mendapat banyak respons dari warganet. Banyak dari mereka yang menyebut akhir video itu sesuai harapan lantaran aksi yang dilakukan pemuda itu cukup mengganggu.
Namun, tak sedikit juga yang mempertanyakan penyebab motor tersebut bisa langsung terbakar.
“Maaf mau tanya, penyebab motor kaya gitu kenapa ya?,” tulis komentar @Sufragen.
“Bisa konsleting di kelistrikannya atau overheat,” tulis komentar @wojiaoki.
“Karena oksigen, bahan bakar dan panas bertemu maka jadilah demikian,” tulis komentar @VitalongC1234.
Kita bikin romantis... pic.twitter.com/c4qw6BNYF9
— ???????? ???????????? (@Pai_C1) April 10, 2024
Kepala Bengkel Honda Bintang Motor Cinere Ribut Wahyudi mengatakan, motor yang terbakar kemungkinan besar disebabkan karena adanya kebocoran dari selang bahan bakar (bensin).
“Biasanya disebabkan karena adanya kebocoran dari selang bahan bakar, sehingga jika terkena percikan api tidak lompat dari oleh koil ke busi, tapi keluar (ground) mesin. Sehingga terjadi kebakaran,” ujar Ribut kepada , belum lama ini.
Namun, Ribut menambahkan, rembesan bisa terjadi karena banyak hal, bukan hanya karena isi bensin terlalu penuh sampai luber. Sebab isi bensin sampai luber pun masih cukup aman, karena sudah ada karet pelindung di sekitar tutup tangki dan dilengkapi selang yang standarnya mengarah langsung ke tanah.
Baca juga: 1,3 Juta Kendaraan Keluar Jabotabek dari H-7 sampai H-1 Lebaran 2024
“Karena kalau cuma luber langsung habis terkena angin. Menurut saya tidak ada faktor lain, penyebab motor terbakar yang paling utama karena adanya bahan bakar yang rembes atau bocor,” kata Ribut.
Untuk menghindari hal ini, Ribut menyarankan pemilik sepeda motor untuk selalu melakukan servis rutin kendaraannya.
“Harus sering servis rutin di bengkel, terutama di bengkel resmi, karena disitu akan selalu di periksa termasuk keamanan dari selang-selang tersebut juga kabel businya,” kata dia.
Terkini Lainnya
- AHM Sebut Penjualan Motor Listrik Masih...
- Penjualan Motor Honda Tembus 2,4 Juta...
- MG 7, Sedan dengan Kapasitas Tangki...
- Video Pengemudi Mobil Kabur Usai Isi...
- Wuling Klaim Belum Pernah Kejadian Baterai...
- Muncul di GIIAS 2024, Motocompacto Calon...
- Alva Luncurkan Motor Listrik Murah, Harga...
- Korlantas Polri Usul Syarat Pengajuan Kredit...
- Ini Alasan GWM Indonesia Masih Fokus Jualan Mobil Hybrid
- Impresi Berkendara Royal Enfield Himalayan 450 di Off-road dan Aspal
- Pemerintah Masih Upayakan Kehadiran Insentif Mobil Hybrid
- Kata BKPM, Indonesia Punya Pasar Potensial Dibanding Thailand
- Modifikasi Wuling Air EV Biru Pastel, Terinspirasi dari Tamiya
- GIIAS 2024 Jadi Momen Tepat Beli Perkakas Otomotif
- Kementerian ESDM Jelaskan Urgensi Indonesia Adopsi Kendaraan Listrik
- Rayakan Ulang Tahun ke-8, Komunitas Grand Vitara Gandeng Autovision
- 10 Unit Hyundai Kona EV Terjual buat Konsumen Niaga
- Mobil Listrik Seres E1 Tampil Agresif di GIIAS 2024
- Nissan Perkenalkan Teknologi ProPILOT Assist di GIIAS 2024
- Spesifikasi Lengkap VinFast VF e34 di GIIAS 2024
- Komunitas Canter Mania Bawa Modifikasi Truk Nyentrik di GIIAS 2024
- Mudahkan Konsumen, HPM Perbarui Aplikasi Honda e-Care
- Hyundai All-New KONA Electric Mejeng di GIIAS 2024, Jadi Mobil Listrik Pertama yang Pakai Baterai Produksi Tanah Air
- Mengenal Highway Hypnosis, Kondisi Berbahaya Saat Mudik Akibat Jenuh
- [POPULER OTOMOTIF] Organda Mengkritisi Jasa Raharja, Jangan Sembarang Kasih Santunan | Tips Cegah Ban Mobil Pecah Saat Perjalanan Mudik Lebaran
- Cek Jadwal One Way dan Contraflow saat Arus Balik Lebaran 2024
- 1,3 Juta Kendaraan Keluar Jabotabek dari H-7 sampai H-1 Lebaran 2024
- Masih Berpotensi Hujan, Jangan Abaikan Jarak Aman Berkendara
New
- Satu Keluarga Tewas, Benarkah Kebocoran AC Mobil Bisa Sebabkan
- Modifikasi Bodi Bus Sudah Dilarang, Banyak Ruginya Buat
- Waspada jika Magnetic Clutch AC Mobil Tidak Mau Putus
- PLN Resmikan SPKLU Khusus Angkot Listrik di
- Suzuki Burgman 400 Dapat Warna Baru, Harga Rp 90
- Volvo, Pencipta Sabuk Pengaman 3
- Mitsubishi Indonesia Siapkan Xpander Cross
- Waspada Bila Kipas Radiator Mobil Berputar Terus
- Daftar Harga Innova Zenix, Varian Hybrid Mulai Rp 458
- Mulai September 2022 Kamera ETLE Bakal Menjangkau Seluruh
Recommend
- Akibat Rem Blong, 2 Mobil Tabrakan di Gerbang Tol Tebing
- Mau Pasang Snorkel pada Mobil 4x4, Simak Ini
- [POPULER OTOMOTIF] Sambut WSBK, Kemenhub Gelar Rekayasa Lalu Lintas | Jadwal Ganjl Genap Puncak
- Kebanyakan Kecelakaan karena Rem Blong Disebabkan oleh
- Cara Mudah Bersihkan Kamera Belakang dan Sensor Parkir
- Bedanya Modifikasi Truk Aliran Semi dan Full
- 2 Bus Baru PO Sudiro Tungga Jaya Pakai Sasis Tronton
- Kecelakaan Fortuner di MBZ, Ingat Batas Kecepatan Maksimal di Tol Layang
- Video Mobil Kelebihan Muatan, Simak
- PO Perintis Tambah 2 Bus Baru, Mengandalkan Interior