Usai Dipakai Lebaran, Pahami Tanda Shockbreaker Rusak
![Kinerja suspensi di balik roda berukuran R20 milik BMW i7 ini bisa diandalkan baik stabilitas maupun kenyamanannya](https://asset.kompas.com/crops/Wl4_zq7JlqBJc4cE7tewjsh4GdA=/1x0:1280x853/1200x800/data/photo/2022/11/10/636c7d11de7d5.jpeg)
JAKARTA, - Peredam kejut atau biasa dikenal suspensi alias shockbreaker, merupakan salah satu bagian pada roda kendaraan yang berfungsi untuk memastikan kenyamanan selama perjalanan.
Namun komponen ini kerap terlupakan dari pemeriksaan karena kondisinya yang berada di bagian bawah. Padahal mobil kerap kali dipakai untuk perjalanan jauh seperti mudik Lebaran 2024.
Andi, Mekanik bengkel spesialis per Wahyu Motor di MGK Kemayoran mengatakan, pemilik kendaraan yang usia pakainya lebih dari tiga tahun wajib memeriksakan kondisi peredam kejut mobilnya.
Baca juga: Pemasangan Cip RFID di Pelat Nomor Kendaraan Diklaim Tanpa Biaya
![Suspensi belakang Mitsubishi XForce](https://asset.kompas.com/crops/LcERqtna2yFS8nx2QA_NdHN1m2Y=/0x0:1600x1067/750x500/data/photo/2023/09/08/64fa9325b84e0.jpeg)
Apalagi usai digunakan dalam durasi panjang. Sering kali, ada tanda-tanda yang nampak dari perangkat tersebut yang membutuhkan perbaikan.
"Biasanya terlihat dari penampakan rembesan oli di bodi suspensi atau tabung shockbreaker. Jika melihat hal ini, pemilik wajib memperbaiki dengan mengganti langsung atau kalau tipe mobil lama bisa mengganti sil karetnya dengan yang baru, termasuk oli suspensi. Kalau mobil modern biasanya rusak harus ganti langsung," ucap Andi belum lama ini.
Dari pengalamannya selama ini, kerusakan pada peredam kejut terjadi tidak dalam waktu singkat. Beberapa penyebabnya antara lain kebiasaan melewati jalan rusak atau kendaraan memuat beban berat.
Pemilik kendaraan pun bisa merasakan kenyamanan yang berkurang bila suspensi tidak bekerja dengan baik. Salah satu cirinya adalah sisi ban yang habis tidak bersamaan.
Baca juga: Awas, Akal-akalan Bengkel AC seperti Ini Rawan Bikin Mobil Terbakar
![Suspensi udara Airmatic yang disematkan pada model premium Mercedes-Benz](https://asset.kompas.com/crops/mGtU54jGHJWWGkJuhDK27KT6zXo=/89x0:1168x719/750x500/data/photo/2023/05/05/6454cbb6ec70c.jpeg)
Dalam kesempatan terpisah, Wawan Gunawan, salah satu pemilik bengkel spesialis shockbreaker dan per mobil Laksana Per menjelaskan, peredam kejut yang mati biasanya karena seal alias katup yang rusak.
“Kalau dipaksakan jadinya jebol dan minyaknya keluar, tidak ada lagi tekanan buat nahan. Apalagi kalau yang nyetir ngebut, shock bisa lebih cepat rusak,” ujar dia.
Terkini Lainnya
- Wajib Tahu Beda Aki Soak dan...
- Tips Pasang Audio untuk Mobil Listrik
- Pasar Sedang Lesu, Toyota Selektif Menaikkan...
- Simak Daftar Mobil Baru di GIIAS...
- Mengenal Teknologi DiSus System pada SUV...
- Pemerintah Harus Tegas soal Penjualan Mobil...
- Honda Bikin Kafe Berjalan Pakai Mobil...
- Alasan Tidak Perlu Khawatir Perjalanan Jauh...
- Simulasi Biaya ke GIIAS Satu Keluarga, Siapkan Minimal Rp 700.000
- Strategi Baru dan Efek Kejut MPV Listrik BYD M6
- Sambut 50 Tahun, Isuzu Lanjutkan Komitmen Inovasi dan Melayani
- Perhatikan Hal Ini Sebelum Ganti Pelek Mobil
- Modifikasi Kabin Toyota Hiace Jadi Elegan Modal Rp 450 Juta
- Sasis Tronton Canggih Mercedes-Benz Pakai Bodi Bus Tingkat
- 500 Unit Aion Y Plus Mulai Dikirim, Sampai Indonesia Agustus 2024
- Bedanya Modifikasi Truk Aliran Semi dan Full Ekstrem
- Beda Sopir Truk Profesional Paling Dasar yaitu Lakukan Pengecekan
- Skema Kredit Mobil Listrik VinFast VF e34, Cicilan mulai Rp 5 Juta
- Begini Cara Memilih Ban Mobil Baru yang Benar
- Anti Ribet, Simak Cara Merawat Baterai Hyundai Listrik Ioniq 5
- Cara Daihatsu Menunjukkan Komitmen Keberlanjutan di GIIAS 2024
- Suzuki Berikan Diskon Menarik untuk Mobil Hybrid di GIIAS 2024
- Pilih Dashcam Murah di GIIAS 2024, Sudah Ada Fitur Perekaman Loop
- Anti Ribet, Simak Cara Merawat Baterai Hyundai Listrik Ioniq 5
- Begini Cara Memilih Ban Mobil Baru yang Benar
- Tersisa 130.000 Kendaraan yang Diprediksi Belum Kembali ke Jabotabek
- Pengamat Sarankan Skema Contraflow untuk Mudik Tahun Depan Diperbaiki
- Aleix Espargaro Senang Vinales Menang Pakai Motornya
- PO Cahaya Kembar Jaya Rilis Bus Baru buat Trayek Aceh - Padang
- Dapat Surat Tilang Elektronik Saat Mudik Lebaran, Jangan Diabaikan
New
- Aprilia Bikin Motor Balap, Spek Mirip Motor
- Jelang MotoGP 2024, Bos Yamaha Takut Lihat Performa Tim
- Joan Mir Siap Tantang Marquez pada MotoGP
- Ada Diskon Pajak, Bagaimana Stok Mobil Baru di
- Jorge Martin Gagal Podium tapi Senang Bisa Raih 20
- Ulas Sistem Pengereman Regeneratif Pintar pada Mobil Listrik
- Mitos Nabrak Kucing Bikin Sial, Bagaimana
- Mulai Hari Ini, Polisi Tindak Pengendara Pelanggar PSBB
- Cegah Munculnya Jamur pada Kaca
- Begini Kata Bengkel Panggilan 24 Jam Semarang yang Disebut Mainkan
Recommend
- PO Blue Star Rilis Bus Baru Pakai Jetbus
- Kenali Gejala Kerusakan Transmisi pada Mobil
- Alasan Bengkel Panggilan 24 Jam Pasang Tarif Lebih
- Konsumsi BBM Jenis Premium Tahun Ini Diprediksi Lebih
- Ducati Resmikan Livery Tim Musim 2023, Bagnaia Pakai Nomor
- Motor dengan Keyless, Jangan Lupa Tekan Tombol Ini pada
- Prediksi Tren Modifikasi Mobil 2024, Modif Mobil
- Tidak Perlu ke Bengkel, Ini Tips Mudah Merawat Mobil
- Mulai Besok Transjakarta Rute 9A Cililitan-Grogol Kembali
- Mazda6 Estate Jadi-jadian, Menjelma Jadi