Kejadian Lagi, Motor Menyangkut di Atap Rumah Warga
![Motor nyungsep di atap rumah warga](https://asset.kompas.com/crops/TZwqzAlsGb_s92cDSMoTrBn3TZY=/31x129:1704x1244/1200x800/data/photo/2024/05/07/66390fd884e12.png)
JAKARTA, - Viral di media sosial video yang memperlihatkan sepeda motor yang menyangkut di atap rumah warga. Rekaman itu di diunggah oleh akun Instagram bernama @memomedos pada Senin (6/5/2024).
Dalam tayangan tersebut, memperlihatkan sepeda motor yang tersangkut di atap rumah warga yang sejajar dengan jalan.
Motor yang dikendarai oleh seorang perempuan itu diduga mengalami rem blong saat melintasi jalan menurun, sehingga tidak bisa menghindari kecelakaan dan menabrak genting rumah yang berada di depannya.
Baca juga: Cerita Umar Abdullah, Pertama Kali Balap di Sepang Langsung Naik Podium TCR Asia Pro
“Motor nyungsep di atap rumah warga di kawasan Sumber Rejo, Balikpapan, Kaltim, Minggu (05/05/2024) sore. Dugaan sementara motor nyungsep karena mengalami rem blong,” tulis unggahan tersebut.
Kejadian rem blong memang tidak bisa diprediksi, tetapi jika mengalami hal tersebut, sebaiknya tidak langsung panik.
View this post on InstagramA post shared by MEMOMEDSOS (@memomedsos)
Head of Safety Riding Promotion Wahana Agus Sani mengatakan, jika motor kita tiba-tiba mengalami rem blong saat di jalan maka hal utama yang harus dilakukan adalah jangan panik.
“Tetap tenang dan tutup gas untuk membantu mengurangi kecepatan, usahakan mencari lajur yang aman dari kendaraan lain agar terhindar dari tabrakan. Setelah motor berhenti langsung lakukan perbaikan ke bengkel agar rem motor dapat kembali berfungsi dengan baik,” ucap Agus, kepada , belum lama ini.
Untuk itu, Agus menyarankan kepada pengendara sepeda motor agar sebelum melakukan perjalanan terutama perjalanan jarak jauh untuk melakukan pengecekan kondisi kendaraan.
“Sebelum memulai berkendara haruslah membiasakan selalu mengecek motor, di antaranya yaitu rem depan dan belakang agar kendaraan yang kita gunakan lebih aman,” kata dia.
Sementara itu, Training Director Jakarta Defensive Driving Consulting (JDDC) Jusri Pulubuhu mengatakan, kasus rem blong motor matik bisa disebabkan piringan cakram yang overheat dan kampas rem lengket.
Baca juga: Ngotot Lawan Arah, Pemotor Berakhir Nyungsep ke Pinggir Jalan
“Jika melakukan deselerasi tetapi mengandalkan salah satu rem, kaliper rem langsung memuai dan kampas jadi kehilangan daya pengereman,” kata Jusri.
![Rem sepeda motor perlu disetel secara rutin agar performanya tetap optimal](https://asset.kompas.com/crops/KWvvpR7azSF1Zir_exaHRHdlBe0=/472x15:1337x592/750x500/data/photo/2023/08/04/64cc4857729e7.jpeg)
Ketika berkendara di rute jalan menurun dan menanjak seperti pegunungan, sistem pengereman akan bekerja mengurangi laju motor. Terlebih jika teknik berkendara keliru, bukan tidak mungkin sil pada rem bisa pecah atau minyak rem mendidih.
Jusri mengatakan, kemampuan daya pengereman motor matik tidak bisa terlalu diandalkan, karena itu penting menjaga ritme dan jarak pengereman, terutama saat melewati medan pegunungan, termasuk durasi saat menekan tuas rem.
Baca juga: Cegah Pemalsuan, Pelat Nomor Khusus Kode ZZ Dipasang RFID
“Tuas ditekan untuk mengurangi kecepatan itu rata-rata dalam durasi 3-5 detik. Jadi kombinasi rem depan dan rem belakang beriringan. Tujuannya untuk menghindari panas berlebih pada piringan cakram dan piston kaliper rem,” ucap Jusri.
Jusri menyarankan, sebaiknya sebelum memasuki jalanan turunan panjang, pengendara motor matik menggunakan engine brake.
Caranya, buka gas dengan patokan putaran mesin 2.000 - 3.000 rpm. Kemudian, perlu untuk mengimbangi dengan pengereman.
Jika tetap ada indikasi gejala rem blong pengendara motor bisa berhenti, istirahat dahulu sekitar 30 menit. Dengan istirahat maka kinerja rem bisa kembali normal karena tidak overheat, salah satu penyebab rem blong.
Terkini Lainnya
- Penjualan Motor Honda Tembus 2,4 Juta...
- Program FIF untuk Pembelian Motor di...
- Motor Listrik Termurah di GIIAS 2024,...
- AHM Sebut Penjualan Motor Listrik Masih...
- Sektor Transportasi Masih Jadi Kontributor Utama...
- AHM Berencana Merakit Lokal Baterai Motor...
- Daihatsu Ajak Komunitas Mobil dan Motor...
- Korlantas Polri Usul Syarat Pengajuan Kredit...
- Cek Diskon Low SUV di GIIAS 2024, Stargazer X Tembus Rp 35 Juta
- Cerita Awal Mula BAIC Masuk ke Indonesia
- Ikut Tanggung Jawab Keselamatan, Hino Buka Sekolah Mengemudi
- Ini Masalah Honda Freed Bekas yang Sering Dikeluhkan Pemiliknya
- Membandingkan MG ZS EV dengan BYD Atto 3
- Berburu Pelek Mobil Mulai Rp 2,7 Juta di GIIAS 2024
- Kombinasi Bioetanol dan Hybrid Reduksi Emisi, Toyota Siap Ikut Arahan
- Wuling Almaz RS Pro Hybrid Pamer Keunggulan dan Banyak Promo di GIIAS 2024
- Kencan Singkat VinFast VF 5 di GIIAS 2024
- Mengenal Platfom Khusus Mobil Listrik dari GAC Aion
- Survei Memuaskan, Honda Step WGN Meluncur Tahun Depan?
- Nissan Serena Terbaru Tinggalkan Kesan Boros, Ini Alasannya
- Pasar Sedang Lesu, Toyota Selektif Menaikkan Harga Mobil
- Wacana SUV Listrik Seres Meluncur di Indonesia
- Hasil Survei Harga Honda Step WGN Rp 600 Jutaan, Senggol Voxy
- Wacana SUV Listrik Seres Meluncur di Indonesia
- Cerita Umar Abdullah, Pertama Kali Balap di Sepang Langsung Naik Podium TCR Asia Pro
- New Tesla Model 3 Highland Hadir di Indonesia
- Hyundai Indonesia Recall Ioniq 5 dan Ioniq 6
- Toyota Siapkan Land Cruiser Versi Listrik
- Beda Mode Berkendara Eco dan Eco+ Wuling Cloud EV
New
- Sudah Pensiun, Bagaimana Layanan Purnajual Honda
- Yamaha Genjot Produksi Grand Filano, tapi Fazzio Masih
- Agya Terbaru Segera Meluncur, Versi Lawas Diskon hingga Rp 9
- Wanita Pertama Kali ke Bengkel Mobil, Kagum Ternyata Bersih dan
- Alasan Gaya Menikung Motocross Beda
- Bahaya ODGJ Masuk Jalan Tol, Lakukan Ini agar Tidak
- Honda Jazz Pamit Undur Diri, Ini Curahan Hati
- Masa Pandemi, Mobil Hobi Dominasi Pembeli Ban
- Metode Siklus Baterai Motor Listrik yang Paling Cocok di
- Cara Adaptasi Pebalap MotoGP saat Wet
Recommend
- Berburu BMW E30, Apa Saja yang Perlu Diperhatikan Sebelum
- Benar atau Tidak, Motor Injeksi Tak Boleh Sampai Kehabisan
- Marquez Kritik Sistem Ride Height pada Motor
- Daftar Harga LSUV Bekas Bulan Ini, Rush Mulai Rp 120 Jutaan, HR-V Rp 190
- Ketika Yamaha Fazzio Hybrid Disulap Jadi Kado
- Urai Macet, Alasan Lalu Lintas di Kawasan Bundaran HI Harus
- Gantikan Jazz, Honda Siapkan City Hatchback Berlaga di Lintasan
- Coba Fitur-fitur Canggih di VW Tiguan Allspace
- Polisi Pertimbangkan Tambah Waktu Dispensasi Perpanjangan
- Ini Alasan BMW Memilih iX3 Sebagai SUV Listrik