Truk Sulawesi Punya Ciri Khas Unik, ODOL dan Warna Kontras
JAKARTA, - Setiap wilayah di Indonesia biasanya punya ciri khas tersediri untuk tampilan truk atau kendaraan niaga, begitu juga di Pulau Sulawesi.
Bila di Jawa modifikasi truk biasanya lebih mengandalkan permainan cutting stiker, justru truk di Sulawesi tampil lebih bersih atau polos tanpa stiker, terutama pada area bak. Truk Sulawesi lebih menonjolkan visual dari permainan pilihan warna cat yang kontras, biasanya mencolok.
Ciri khas lain, bak truk dibuat lebih panjang dan tinggi dari ukuran standar, maka dari itu muatan yang diangkut lebih banyak. Bahkan, bisa dikatakan truk di Sulawesi relatif pasti berstatus ODOL (Over Dimensi Over Load) lantaran mengangkut muatan yang jauh lebih banyak dari daya angkut resmi.
Baca juga: Lampu Indikator Aki Mobil Menyala, Segera Lakukan Pemeriksaan
Berdasarkan unggahan dari video milik akun Instagram @agusmendo376, terlihat truk engkle di sana seperti tronton. Kemudian bak terlihat kokoh untuk fasilitas mengangkut barang bawaan penuh melebihi atap, sampai bumper depan, plus kabin terisi muatan.
"Salah satu alasan truk ini melebihi kapasitas adalah truk ini menempuh jarak yang sangat jauh bahkan sampai luar pulau yang memakan waktu berhari-hari sehingga jika tidak membawa full muatan akan rugi di perjalanan," dikutip dari @agusmendo376.
View this post on InstagramA post shared by ???????????????????????????????????? (@agusmendo376)
Baca juga: Mesin Mobil Sempat Ngelitik Selama Mudik, Periksa Kualitas Oli
Yusa Cahya Permana, Ketua Masyarakat Transportasi Indonesia (MTI) DKI Jakarta mengatakan, ODOL masih jadi masalah besar di dunia angkutan barang Tanah Air. Namun, memang harus diakui, permasalahannya sangat kompleks, banyak pihak dengan kepentingan masing-masing.
"Risiko dari ODOL seperti rem blong, kendaraan tidak seimbang, kerusakan struktur (as patah), peningkatan blindspot, apalagi kalau over dimensi, muatan lepas, sling kurang kuat, tidak kuat karena overload," kata Yusa kepada beberapa waktu lalu.
Terkini Lainnya
- Wanita Juga Bisa Jadi Sopir Truk,...
- Truk di Magetan Terjun ke Sungai...
- Truk Sumbu 3 Dilarang Melintas di...
- Kenapa Pemohon SIM B Minimal Berusia...
- Aksi Sopir Truk Bantu Kru Bus...
- Bermain HP Saat Berkendara, Pengendara Motor...
- Perjalanan Suzuki Carry Jadi Angkot Berawal...
- Diler Mobil Bekas Bersertifikasi Honda Hadir...
- Hasil FP1 MotoGP Spanyol 2024, Alex Marquez Tercepat
- Proses Lahirnya Polytron Fox R, Ajak Semua Stakeholder
- Salah Kaprah Menutup Pintu Mobil, Jangan Dibanting
- Dipakai buat Harian di Jakarta, Sekian Konsumsi BBM Lexi LX 155
- Polytron Jamin Harga Sewa Baterai Motor Listrik Tidak Akan Naik
- Cegah Overheat, Jangan Abaikan Kondisi Radiator Mobil
- Wuling BinguoEV Digeber 1.300 Km dari Jakarta ke Mandalika
- Buka Cabang Baru, UPPF Siap Layani Warga Jaksel
- Selain EV, Chery Bakal Produksi Hybrid dan PHEV di Indonesia
- Paket Hemat Modifikasi CVT Skutik, Pakai Aksesori Ini
- Notifikasi Tilang ETLE Bisa Dikirim Lewat Whatsapp
- Beda dengan Bus, Begini Cara Naik Sasis Bus yang Benar
- Bukan Hiasan, Ini Fungsi Lubang pada Kap Mesin Fortuner VNT
- Indonesia adalah Penggemar Diecast Terbesar di Asia
- Chery Pastikan Jaecoo Dijual di Indonesia, Bawa EV dan PHEV
- Pasar MPV Murah Melambat Maret 2024, Avanza Terpangkas 9,9 Persen
- Saat Innova Nyaris Adu Banteng, Pahami Bahaya Menyalip di Tikungan
- Video Modus Baru Pencurian Motor, Setang Dipatahkan Pakai Kaki
- Terminal Kampung Rambutan Masih Telusuri Kasus Penumpang Disabilitas
- Bicara Nasib Marc Marquez di MotoGP 2025