Asal Mula Lampu Sein Punya Julukan Riting
![Lampu sein merupakan piranti wajib di kendaraan modern. Lampu sein berfungsi alat komunikasi kepada pengendara lain di jalan untuk memberitahu arah pengemudi itu akan belok.](https://asset.kompas.com/crops/Y7q3Xtt9qvTZBHYqMDUcUHEcE4M=/0x0:1272x848/1200x800/data/photo/2024/03/01/65e0ffc219918.jpg)
JAKARTA, - Lampu sein merupakan piranti wajib di kendaraan modern. Lampu sein berfungsi alat komunikasi kepada pengendara lain di jalan, untuk memberitahu arah pengemudi akan belok.
Kenyataannnya, di Indonesia tak semua orang menggunakan kata lampu sein atau sein, ada juga yang menggunakan kata riting. Meski arti dan maksud tujuannya sama asal usul keduanya ditengarai berbeda.
Baca juga: Wuling Tawarkan Beragam Promo Menarik di BCA Expoversary 2024
Kata sein diserap oleh masyarakat Indonesia dari bahasa Inggris, yaitu sign yang berarti tanda. Adapun riting, menurut GridOto, adalah bahasa Jawa untuk sein yang diserap dari bahasa Belanda, yaitu richting yang berarti arah.
![Lampu sein mobil](https://asset.kompas.com/crops/r1CoHju5iw4bb4MOxzr5gp1Z9fs=/95x0:845x500/750x500/data/photo/2022/05/21/62886774a7768.jpg)
Founder & Training Director Jakarta Defensive Driving Consulting Jusri Pulubuhu mengatakan, dia pernah bertanya kepada salah satu senior di kepolisian dan mengatakan, riting memang berasal dari bahasa Belanda.
"Riting yang saya tahu ialah sumber dari polisi, saya pernah tanya ke ke polisi dan itu memang dari bahasa Belanda, tapi saya memang belum mengecek ya, yang saya tahu polisi yang bilang ke saya itu sangat kompeten," ujar Jusri kepada , Kamis (29/2/2024).
Jusri menerangkan, adapun penyebutan lampu sein memang diserap dari bahasa Inggris yang memiliki arti lampu penunjuk arah.
"Lampu sein itu kan (awalnya bunyinya) sign jadi sein, itu malah dari Inggris. Tapi maksudnya ialah sign indicated atau sign indicator, karena itu jadinya lampu sein yaitu tanda dari lampu indikator," ujar Jusri.
Baca juga: Cara Benar Belok Naik Motor di Jalan Licin
![Sudah menjadi rahasia umum bahwa wanita suka salah memberi kode lampu sein. Meski terlihat sepele tapi membingungkan pengendara lain di depan atau belakangnya.](https://asset.kompas.com/crops/woRpY0sA1daJQmxO_7daXadE0Aw=/102x0:2455x1569/750x500/data/photo/2024/02/29/65e018ed6feae.jpg)
Agus Sani, Head of Safety Riding Promotion Wahana, main dealer sepeda motor Honda wilayah Jakarta-Tangerang, mengatakan, saat ini masih ada beberapa daerah yang lebih populer menggunakan kata riting daripada sein.
"Riting biasanya disebut di beberapa daerah mas, misalnya di daerah Sumatera (Medan dan Aceh) rata-rata mereka masih menyebutnya riting bukan sein," katanya.
"Padahal artinya sama saja yaitu lampu isyarat berbelok namun pada umumnya di daerah sana jarang sekali menyebut lampu sein padahal bahasa umumnya adalah lampu sein," ujar Agus.
Terkini Lainnya
- Motor Listrik Termurah di GIIAS 2024,...
- Hyundai Dukung Rencana Wajib Asuransi TPL...
- Penjualan Motor Honda Tembus 2,4 Juta...
- Korlantas Polri Usul Syarat Pengajuan Kredit...
- Komentar Daihatsu Soal Wajib Asuransi TPL
- Mengenal Asuransi TPL yang Diwajibkan untuk...
- AHM Sebut Penjualan Motor Listrik Masih...
- Pemerintah Harus Tegas soal Penjualan Mobil...
- Merek Jepang Ramai-ramai Tutup Pabrik Mobil di Thailand
- Persaingan Makin Ketat, Alasan Kona Electric Dijual Rp 500 Jutaan
- Menko Airlangga Tanya Harga Aion Hyptec HT di GIIAS 2024
- Mobil Termahal di GIIAS 2024, Tembus Belasan Miliar Rupiah
- Perang Diskon LMPV di GIIAS 2024, Tembus Rp 30 Juta
- Tekad Indonesia Setop Penjualan Motor Bensin 2040, Mobil 2050
- Menu Mobil Konsep yang Dipajang di GIIAS 2024
- [POPULER OTOMOTIF] Hyundai Pastikan Kehadiran Mobil Listrik Murah | Daftar Harga Mobil Hybrid di Bawah Rp 500 Juta di GIIAS 2024 | Honda HR-V Mugen Mejeng di GIIAS 2024
- Kerja Sama Pertamina dan Toyota, Produksi Bioetanol 100 Lebih Banyak
- GWM Tank 300 Punya 9 Mode Berkendara, Siap Off Road
- Inden Jadi Sebab Utama Konsumen Mobil Listrik Batal Beli
- Alasan Tidak Perlu Khawatir Perjalanan Jauh Pakai Hyundai Ioniq 5
- Ini Mobil Listrik Termurah di GIIAS 2024
- Honda Tetap Berharap Ada Insentif Mobil Hybrid
- Modifikasi Honda Vario 125, Bisa Dipakai Harian
- Mengenal Fitur Baru i-Activsense di The New Mazda CX-3
- Begini Cara Blokir STNK Agar Tidak Kena Pajak Progresif
- [POPULER OTOMOTIF] Tips Anti Mundur Saat Nyetir Mobil Manual di Tanjakan | Video Pengendara Motor Terjatuh akibat Gir Motor Sudah Aus
- BYD Menggunakan AC untuk Mendinginkan Baterai Mobil Listrik
- Begini Cara Cek Keaslian BPKB dan STNK
New
- Cerita Ribuan Kendaraan Dipaksa Putar Balik Saat Menuju
- Suzuki Indonesia Buka Suara soal Sepeda Motor
- Joan Mir dan Marquez Belum Lahir Saat Rossi Pertama Kali
- Sistem Autopilot Hanya Bantuan buat
- Daftar Harga Sedan Bekas di Bursa Lelang, Honda City Rp 41
- Ulas Fitur TVS Callisto 125, Lengkap buat Skutik Rp 20
- [POPULER OTOMOTIF] Suzuki Jimny 5-Pintu Sudah Mendarat di Indonesia | Order Suzuki Burgman Street 125 EX Tembus 1.300
- Dampak Kekurangan Oli Transmisi pada Mobil
- Laris di Indonesia, Suzuki Jimny Malah Berhenti Dijual di
- Pilihan Motor Sport 150cc di Bursa Lelang, Ninja 150R Mulai Rp 6
Recommend
- Kemenhub Targetkan Seluruh Angkutan Umum Berbasis Listrik pada
- PO Budiman Rilis Bus Baru Pakai Jetbus 5 Double
- Irjen Teddy Minahasa Pegang Jabatan Sebagai Ketua Umum
- Ingat Ganjil Genap di Puncak Berlaku Akhir Pekan
- Punya Microbus 4x4, Hino Jamin Kualitas dan
- Uji Coba, eCanter Jadi Kendaraan Logistik Pos Indonesia dan
- Ketahui Gejala Mesin Mobil Diesel
- [POPULER OTOMOTIF] Beda Mesin Ayla Baru | Tarif Bikin SIM A | Colt Diesel Euro 4 Seken Kurang
- Hunter Siap Produksi Motor Listrik Trail dengan Baterai
- Alasan Harus Kempiskan Ban Sebelum Isi