Diecast Bisa Jadi Barang Investasi?
JAKARTA, - Cakupan otomotif sangat luas, bahkan penggemar diecast bisa jadi salah satu penggemar otomotif. Sebab pada dasarnya diecast merupakan representasi dari passion dan kecintaan terhadap mobil.
Sama seperti mobil asli, diecast juga bisa jadi barang investasi sebab makin lama harga "mainan" ini semakin mahal. Apalagi kalau unit tersebut merupakan edisi khusus atau barang limited edition.
Baca juga: Salah Kaprah Soal Air Buangan AC Dijadikan Pengganti Cairan Radiator
Vero Sahetapy, salah satu penggemar berat diecast sekaligus CEO Indonesia Diecast Expo, mengatakan, memang benar diecast bisa buat investasi tapi tak semuanya.
"Bisa tapi tergantung mobilnya," ujar Vero kepada , di Jakarta, Kamis (25/4/2024).
Vero mengatakan, secara umum ada beberapa faktor yang bisa menaikkan harga jual diecast. Pertama yaitu tahun produksi, model dan merek mobil, merek produsen pembuat, ukuran, serta edisi khusus atau terbatas.
"Misal (yang bisa buat invstasi) itu mobil JDM (Japan Domestic Market). Tapi minimal itu diecast yang mobil benerannya jangan mobil fiksi, karena itu cuma mobil bikinan. Kalau yang reguler seperti itu tidak bakal naik harganya," ujar Vero.
Baca juga: Indonesia Diecast Expo ke-11 Digelar Oktober 2024
Vero mengatakan, sah bila membeli diecast sebagai "aset peningkatan nilai" tapi sebaiknya jangan dilakukan jika belum paham seluk beluknya.
Buat penggemar diecast lebih baik membeli diecast karena suka dengan bentuk mobilnya tanpa memikirkan apakah harganya bakal naik. Sebab biasanya harga diecast naik dalam jangka waktu lama.
Baca juga: Apa Benar Busi Mobil Hybrid Punya Usia Pakai Lebih Lama?
"Investasi itu sebetulnya tidak bisa barang yang kita beli kemudian (langsung) jadi investasi tidak bisa," ujar Vero.
"Jadi yang bisa dibilang barang investasi yaitu barang lama yang sudah tidak rilis lagi dan orang kemudian mencari barang itu dan harganya di luaran misal di eBay itu naik," katanya.
"Jangan misalkan ada barang yang harganya naik terus, kemudian kita nyemplung di situ, tidak bisa, karena jika tiba-tiba harganya turun nanti kita menyesal," ujar Vero.
Terkini Lainnya
- Disimpan, Harga Diecast Makin Mahal
- Indonesia Adalah Penggemar Diecast Terbesar di...
- Indonesia Diecast Expo Ke-11 Digelar Oktober...
- Tips Pemula Main Diecast, Jangan Latah...
- Bermain HP Saat Berkendara, Pengendara Motor...
- Kejadian Lagi Mobil Terbakar, Ini Penyebab...
- Penjualan Mobil Listrik Global Bisa 17...
- Mobil yang Jarang Dipakai Apakah Tetap...
- Cara Benar Menutup Pintu Mobil, Tetap Harus Diayunkan
- Penjualan Spare Part Motor Lebih Ramai Secara Online
- Ganjil Genap Jalur Puncak Berlaku Hari Ini sampai Minggu
- BMW Indonesia Umumkan Harga BMW i5, Mulai Rp 2,17 Miliar
- Jajal Mercedes-Benz Actros 2636, Truk Rasa Mobil Penumpang
- Hasil FP1 MotoGP Spanyol 2024, Alex Marquez Tercepat
- Proses Lahirnya Polytron Fox R, Ajak Semua Stakeholder
- Salah Kaprah Menutup Pintu Mobil, Jangan Dibanting
- Dipakai buat Harian di Jakarta, Sekian Konsumsi BBM Lexi LX 155
- Polytron Jamin Harga Sewa Baterai Motor Listrik Tidak Akan Naik
- Cegah Overheat, Jangan Abaikan Kondisi Radiator Mobil
- Wuling BinguoEV Digeber 1.300 Km dari Jakarta ke Mandalika
- Buka Cabang Baru, UPPF Siap Layani Warga Jaksel
- Selain EV, Chery Bakal Produksi Hybrid dan PHEV di Indonesia
- Paket Hemat Modifikasi CVT Skutik, Pakai Aksesori Ini
- Chery Buka Diler di Karawang, Omoda E5 dan Tiggo 5X Bisa Jadi Primadona
- Indonesia Diecast Expo Ke-11 Digelar Oktober 2024
- Benarkah Orang Jakarta Lebih Rajin ke Bengkel? Begini Penjelasannya
- Benarkah Air Buangan AC Bagus untuk Cairan Wiper?
- Apa Benar Busi Mobil Hybrid Punya Usia Pakai Lebih Lama?