Gara-gara Klakson Telolet, Guru SD Marah-marah ke Sopir Bus Pariwisata
![Guru SD pukul hingga adang bus yang menyalakan telolet](https://asset.kompas.com/crops/vsf0c0fsD_SAthPXG2rYmhGFUkc=/38x12:299x186/1200x800/data/photo/2024/06/11/66687bebc2563.png)
JAKARTA, - Video aksi seorang guru sekolah dasar (SD) mengadang bus pariwisata yang menyalakan klakson 'telolet' dekat sekolah di kawasan Pasir Putih, Sawangan, Kota Depok viral di media sosial.
Dalam video yang diunggah laman Instagram @jabodetabek.terkini, laki-laki berseragam cokelat PNS tersebut secara berani mengadang dari sisi pengemudi bus yang sedang berjalan sambil menyalakan klakson dekat sekolah.
Tanpa aba-aba, ia lantas meloncat dan memukul beberapa kali pintu sopir dengan tangan kosong hingga sesaat kemudian bus berwarna ungu itu melambat.
Baca juga: Ini Arti Nama Mobil Listrik Zeekr, Ada Unsur Krypton
View this post on InstagramA post shared by Jabodetabek Terkini (@jabodetabek.terkini)
Sang guru kemudian langsung ke arah depan dengan maksud memaksa laju bus berhenti dan menegur sopir. Sebab terkadang banyak siswa yang lari ke pinggir jalan hanya untuk menyaksikan bus lewat dengan 'telolet'.
Padahal siswa itu masih pakai seragam dan berada di wilayah sekolah, yang mana masih menjadi tanggung jawab dari pihak sekolah kalau terjadi hal tidak diinginkan.
"Detik-detik seorang guru SD di Pasir Putih, Sawangan tiba-tiba memberhentikan bus yang membunyikan 'telolet' yang melintas saat jam belajar. Diduga sang guru kesal," tulis caption itu dikutip, Selasa (11/6/2024).
Atas kejadian tersebut, Kasatlantas Polres Metro Depok, Kompol Multazam Lisendra mengatakan pihaknya akan menyelidikinya. Tapi terlepas dari itu, ia mengimbau pengemudi bus harus memperhatikan ketertiban berlalu lintas.
Baca juga: Manfaatkan Pemutihan Denda Pajak di Jakarta, Begini Proses Balik Nama Kendaraan
![Warga antusias menyaksikan lomba telolet yang digelar Paguyuban Pelaku Wisata (PPW) Jawa Tengah di The Wujil Resort & Conventions, Jl. Soekarno-Hatta km 25,5 Ungaran, Wujil, Bergas, Semarang, Rabu (12/7/2017).](https://asset.kompas.com/crops/o2F6I4i5due2azfGIGqNnV2KEbc=/0x1:1000x668/750x500/data/photo/2017/07/12/2856645311.jpg)
"Mengimbau (pengemudi bus) untuk tertib berlalu lintas dan melarang untuk mengganggu ketertiban umum. Di depan sekolah, masjid, tempat ibadah, dan rumah sakit dilarang membunyikan klakson apalagi 'telolet'," kata dia.
Klakson 'telolet' sendiri, sudah dilarang Dinas Perhubungan RI dan Korlantas Polri karena mengganggu lingkungan setempat dan berpeluang terciptanya kecelakaan, khususnya pada anak-anak.
Selain itu, penggunaan klakson 'telolet' juga bisa menyebabkan potensi terjadi kebocoran pada sistem pengereman bus.
"Saya sudah melarang dan menindak penggunaan klakson telolet di semua bus, semua kendaraan, karena (klakson telolet) membahayakan. Sanksinya ada tilang," kata Kakorlantas Polri Irjen Aan Suhanan belum lama ini.
"Saya sudah membuat petunjuk arahan untuk dilarang (klakson telolet) karena berpotensi terjadi kebocoran, gagal rem akibat ada klakson telolet," kata dia.
Terkini Lainnya
- Bus Listrik Karoseri Tentrem Jadi Kendaraan...
- Alasan Karoseri Laksana Luncurkan Bodi Bus...
- Bedanya Bodi Bus Navigator Listrik dan...
- Bus Sleeper Makin Terkenal, Laksana Terus...
- Ini Pemilik Sleeper Bus Mesin Depan...
- Isuzu Sebut Bus Komuter Listrik Cocok...
- Intip Spesifikasi Bus Listrik E-Nucleus yang...
- Akhir Pekan Naik Shuttle Bus Gratis...
- AHM Sebut Penjualan Motor Listrik Masih 1 Persen
- Legacy SR3 Makin Banyak Varian, Begini Detail Setiap Namanya
- Mazda MX-5 Hadir dengan Aksesori AutoExe di GIIAS 2024
- Simak Skema Cicilan MPV Listrik BYD M6
- Kata Daihatsu Terkesan Lambat Masuk ke Segmen Elektrifikasi
- Awas Macet, Ada Perbaikan Tol Jakarta-Cikampek Selama 1 Minggu
- Lebih Dekat dengan Isuzu Elf Water Treatment Brimob di GIIAS 2024
- Bus Sleeper Makin Terkenal, Laksana Terus Berinovasi
- Spesifikasi Hyundai N Vision 74 yang Mejeng di GIIAS 2024
- MG 7, Sedan dengan Kapasitas Tangki Bahan Bakar 65 Liter
- Bedanya Bodi Bus Navigator Listrik dan Konvesional
- Rekomendasi Jenis BBM untuk Nissan Serena e-Power
- Daihatsu Bicara Soal Kans Rocky Hybrid
- Meski Cocok buat Indonesia, Isuzu Belum Mau Bawa Erga EV
- Daihatsu Rocky Tampil Beda di GIIAS 2024, Kental Aura Petualang
- Biaya Sewa Mobil dan Motor Balap di Sirkuit Mandalika mulai Rp 1 Jutaan
- Motor Injeksi Masih Butuh Ritual Memanaskan Mesin?
- Video Mobil Mengekor Belakang Bus biar Irit BBM, Benarkah Demikian?
- Ganti Ban Mobil Ukuran Besar, Rem Wajib Disesuaikan
- 30 Persen Tiket MotoGP Indonesia 2024 Sudah Terjual
New
- Motor Tidak Bisa Nyala Setelah Ditinggal Mudik, Bagaimana
- [POPULER OTOMOTIF] Disebut Punya Tingkat Fatalitas Tertinggi, Ini Komentar Astra Cipali | Honda Siapkan Motor Listrik Harga Rp 16
- LG Luncurkan Head Unit dengan Layar Terbesar di
- Kei Car Suzuki Dipajang di Diler, Siap Dijual di
- Akhir Cerita Penumpang PO Sinar Jaya yang Diturunkan Tidak Sesuai
- PEVS 2024 Resmi Dibuka, Barometer Kendaraan Listrik Asia
- Sistem Keamanan Jaringan Mobil Honda dan Nissan Ternyata Bisa
- Loyalis Mazda CX-5 Gelar Touring dan Aksi
- Tampil Beda, Wuling Almaz Pakai Grill Range
- Bus Pariwisata Sering Kecelakaan, Pemerintah Harus Tanggung
Recommend
- Sempat Diragukan, Harley Asal Thailand Diklaim Tuai Respons
- Bos Yamaha Ingin Cal Crutchlow Lebih Sering Ikut
- United Serahkan Ratusan Motor Listrik T1800 ke Disbud
- Mobil Sulit Distarter, Jangan Langsung Salahkan
- Pemerintah Dapat Rp 37 Triliun buat Investasi Kendaraan Listrik dari Toyota dan
- Kenali Macam-Macam Kerusakan pada Ban dan
- Cek Lokasi SPBU Pertamina dan Pertashop di Tol Trans
- Garansi Seumur Hidup Jadi Standar Pembelian Mobil Listrik
- Habiskan Akhir Pekan di Daihatsu Kumpul Sahabat Bekasi, Ada Band
- Toyota Segarkan Camry di AS, Varian Hybrid Turun